Adnow

loading...

Zoteromedia

Adsensecamp

Struktur Morfologi Tanaman Tebel-Tebel

Tanaman tebel-tebel yang tumbuh pada pohon rontal berasal dari Kawasan Bumi Perkemahan Cekik Tanaman Nasional Bali Barat. Di Bali, biasanya tanaman tebel-tebel digunakan sebagai pelengkap dalam upacara pengenteg oleh Umat Hindu. Hal ini mengandung filosofi bahwa diharapkan agar isi lumbung padi tetap tebal seperti daun tebel-tebel. Disisi laian, tanaman tebel-tebel juga berpotensi sebagai bahan insektisida untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti pada fase pradewasa. 
 

Tanaman tebel-tebel merupakan tumbuhan berbiji (spermatophyta). Istilah dari spermatophyta berasal dari bahasa Yunani, di mana sperma berarti biji dan phyta berarti tumbuhan. Ciri-ciri umum tumbuhan spermatophyta yaitu
  1. Menghasilkanjn biji dan termasuk tumbuhan kormophyta (yaitu memiliki akar, batang dan daun sejati),
  2. Menghasilkan bunga sehingga disebut antophyta,
  3. Memiliki plastid yang mengandung klorofil a dan b sehingga bersifat autotroph
  4. Mempunyai sel eukariotik dan dinding sel yang tersusun dari selulase, hemiselulase, dan lignin
  5. Memiliki jaringan penganngkut berupa xylem (mengangkut air dan mineral dari tanah ke jaringan tubuh tumbuhan) dan floem (mengangkut zat-zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh jaringan tubuh tumbuhan)

Dilihat dari perkembangan bakal biji pada buah, tebel-tebel tergolong kedalam angiospermae (tanaman biji tertutup). Adapun ciri-ciri angospermae yaitu
  1. Biiji terbungkus oleh daging buah
  2. Mempunyai alat reproduksi berupa bunga sempurna (benang sari, kepala putik, bakal buah, bakal biji, mahkota, kelopak dan tangkai)
  3. Reproduksi generative yaitu memiliki dua kali pembuahan atau pembuahan ganda yang menghasilkan zigot (pembuahan inti generative/ sperma dengan ovum) dan endosperma (sperma dengan kandung lemaga sekunder)
Tanaman tebel-tebel memiliki bakal biji yang tertutup dengan daging buah sehingga serbuk sari tidak bisa langsung menuju bakal biji maka serbuk sari jatuh di kepala putik.

Tanaman tebel-tebel memiliki pertulangan daun menyirip, mahkota dan kelopak berkelipatan 5, batang bercabang dengan ruas-ruas dan buku-buku yang tidak jelas. Pada setiap buku-buku dan ruas muncul akar serabut yang berfungsi sebagai alat pelekat. Batang tanaman tebel-tebel berkayu dan berbentuk bulat, permukaan kasar, percabangan menggarpu (dikotom), arah tumbuh cabang condong ke atas dan membelit. Jenis daun tebel-tebel yaitu daun tunggal, bertangkai, tata letak pada batangberhadapan, beberapa ada yang berkarang. Warna daun tebel-tebel pada bagian atas berwarna hijau tua dan bagian bawah hijau keputihan, pertulangan daun terasa atau menonjol di permukaan daun.

Bunga tanaman tebel-tebel muncul dari buku diantara dua tangkai daun. Karang bunga tersusun dalam tandan dimana tangkai bunga menggerobol dan tersusun spiral. Rata-rata setiap tandan terdapat 9-45 tangkai bunga, bunga lengkap berkelamin dua dan berumah satu. Susunan bagian bunga melingkar, mahkota dan kelopak bersimetri banyak dan berwarna putih kekuningan. Kelopak partitus dan daun-daun mahkota melipat kedalam, kemudian pada saat bunga masih kuncup berbentuk segilima.

0 Response to "Struktur Morfologi Tanaman Tebel-Tebel "

Posting Komentar

  Yuuk Berbisnis Mudah dan Gratis
Buktikan Sendiri dengan Klik DISINI